
Momen Terbaik Karir Mourinho di Usia ke-60
Wanbovn.com – Momen Terbaik Karir Mourinho di Usia ke-60. 26 Januari adalah hari ulang tahun pelatih kepala Roma Jose Mourinho. Tahun ini, pelatih berjuluk The Special One itu menginjak usia 60 tahun.
Mourinho pernah menangani tim-tim besar di benua Eropa. Dimulai dari Porto, Inter, Real Madrid, Chelsea dan kini Roma.
Strateginya sering dikritik karena gaya permainannya yang negatif, tetapi Mourinho adalah manajer yang berpengalaman. Selama karirnya ia telah memenangkan 28 trofi.
Baca Juga: 5 Pemain Gagal Manchester United, Termasuk Phil Jones
Di pentas domestik, Mourinho memimpin timnya meraih gelar Premier League, Serie A, dan La Liga. Dia juga telah memenangkan Liga Champions, Liga Europa dan Liga Konferensi UEFA dan menang di Eropa.
Momen Terbaik Karir Mourinho di Usia ke-60
Mourinho kini menjadi pelatih kepala Roma. Pada musim 2021/2022, ia berhasil mengantarkan Giallorossi meraih gelar UEFA Conference League. Berikut adalah lima momen terbaik dalam karir Jose Mourinho di usia yang ke-60.
5. Gelar ganda bersama Manchester United

Jose Mourinho bergabung dengan Manchester United pada 2016. Dia tidak memenuhi harapan di Old Trafford tetapi tetap sukses.
Mourinho memenangkan Piala Liga dan Liga Europa di musim pertamanya di Old Trafford. Dia juga membantu klub finis kedua di Liga Inggris pada musim 2017/2018.
Mourinho akhirnya dipecat pada Desember 2018. Namun setelah kepergian Mourinho, Manchester United selalu kesulitan dalam perebutan gelar juara.
4. Akhiri kekuasaan Barcelona

Barcelona mendominasi La Liga ketika José Mourinho mengambil alih Real Madrid pada 2010.
Dominasi Barcelona akhirnya dihentikan oleh Jose Mourinho. Real Madrid memenangkan kejuaraan untuk pertama kalinya dengan 100 poin.
Apalagi, Real Madrid berhasil mencetak 121 gol. Permainan Cristiano Ronaldo membawa los blancos ke tingkatan yang baru.
3. Musim pertama di Chelsea

Saat bergabung dengan Chelsea pada tahun 2004, José Mourinho menyebut dirinya “The Special One”. Julukan itu melekat padanya selama bertahun-tahun.
Di bawah Mourinho, Chelsea memenangkan Piala Liga dan Liga Premier di musim pertama mereka. Mourinho juga berkontribusi pada penampilan legendaris Frank Lampard dan John Terry di Stamford Bridge.
Chelsea bisa memenangkan Liga Champions seandainya mereka tidak kalah dari Liverpool. Gol hantu Luis Garcia melumpuhkan The Blues.
4. Treble Winners di Inter Milan

Setelah dipecat oleh Chelsea, José Mourinho pindah ke Inter Milan pada tahun 2008. Inter mendominasi Serie A di bawah Roberto Mancini, tetapi Mourinho memiliki lebih banyak hal untuk ditawarkan.
Mourinho mampu mempersembahkan trofi Liga Champions pada tahun 2010. Mereka mengangkat trofi Si Kuping Besar setelah mengalahkan Bayern Munich di final berkat dua gol dari Diego Milito.
Mourinho juga memenangi gelar juara Coppa Italia dan Scudetto musim itu. Namun, Mourinho pindah ke Real Madrid setelah final Liga Champions.
1. Kemenangan bersejarah bagi Porto

José Mourinho memimpin Porto meraih kemenangan di Liga Europa pada tahun 2003. Namun, Porto mencatat prestasi yang lebih besar di musim selanjutnya.
Pada tahun 2004 tidak ada yang mengira Porto bisa memenangkan Liga Champions. Namun setelah mengalahkan Monaco di final, mereka mampu melakukannya.
Porto mengalahkan Manchester United untuk mencapai final. Pria asal Portugal itu berlari di sisi lapangan Old Trafford sesudah Costinha menyarangkan gol ke gawang MU.